Masuk Pantai Ancol Tak Jadi Gratis, Jokowi Janji Buat Pantai Gratisan
Jakarta - Gugatan tentang masuk
pantai Ancol gratis, ditolak Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN
Jakpus). Menanggapi hasil putusan tersebut Gubernur DKI Jakarta Joko
Widodo berencana akan membuat pantai gratis untuk warga DKI Jakarta.
Serius?
"Tempat di mana masih rahasia dong, tapi ini serius. Saat ini masih disiapin, gratis dan lebih bagus (dari Ancol-red) mau mandi, berenang silakan. Gratis, tidak bayar," ujar Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di Balaikota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (26/2/2013)
Jokowi mengatakan saat ini pemerintah provinsi masih berusaha melakukan pembebasan lahan. Rencananya pantai gratisan itu akan direalisasikan dua tahun lagi. Jokowi mengatakan pihaknya masih merahasiakan lokasi pantai yang akan dibuat.
"Lokasi rahasia. Saat ini masih pembebasan. Kalau dikasih tahu, nanti harganya bisa berlipat-lipat, sudah begitu nggak jadi dan kalau nggak jadi terus ngamuk," tuturnya.
Mantan Wali Kota Solo ini juga menyesalkan ingin masuk pantai gratis saja sampai menggugat ke pengadilan. Pasalnya, Pemprov DKI mempercayakan hak kelola Pantai Ancol kepada swasta yang sifatnya mencari keuntungan.
"Kenapa harus sampai gugat menggugat. Sudahlah kita sendiri yang bikin (Pemprov). Kalau di Ancol rumit. Kalau minta digratisin, perusahaannya nanti drop, terus rugi. Kalau ngomong gitu repot. Daripada ramai, buat saja sendiri," jelas Jokowi.
Sebelumnya pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) menolak gugatan 'masuk pantai Ancol gratis'. Majelis hakim juga menolak gugatan balik pengelola Ancol kepada warga sebesar Rp 1,5 miliar. Majelis hakim menilai tidak ada aturan hukum yang dilanggar oleh para tergugat.
Menurut ketua majelis Dwi Sigiarto bukti yang diajukan penggugat juga tidak cukup. Dwi menambahkan menimbang dari keterangan saksi dan ahli tidak ada satupun aturan yang dilanggar oleh Tergugat dan majelis menilai masalah ini masih terlalu umum.
"Menurut pendapat ahli biaya pantai dengan membayar untuk mendapatkan kenyamanan sudah selayaknya kita membayar contohnya jalan tol," ujar Dwi.
(edo/nwk)
"Tempat di mana masih rahasia dong, tapi ini serius. Saat ini masih disiapin, gratis dan lebih bagus (dari Ancol-red) mau mandi, berenang silakan. Gratis, tidak bayar," ujar Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di Balaikota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (26/2/2013)
Jokowi mengatakan saat ini pemerintah provinsi masih berusaha melakukan pembebasan lahan. Rencananya pantai gratisan itu akan direalisasikan dua tahun lagi. Jokowi mengatakan pihaknya masih merahasiakan lokasi pantai yang akan dibuat.
"Lokasi rahasia. Saat ini masih pembebasan. Kalau dikasih tahu, nanti harganya bisa berlipat-lipat, sudah begitu nggak jadi dan kalau nggak jadi terus ngamuk," tuturnya.
Mantan Wali Kota Solo ini juga menyesalkan ingin masuk pantai gratis saja sampai menggugat ke pengadilan. Pasalnya, Pemprov DKI mempercayakan hak kelola Pantai Ancol kepada swasta yang sifatnya mencari keuntungan.
"Kenapa harus sampai gugat menggugat. Sudahlah kita sendiri yang bikin (Pemprov). Kalau di Ancol rumit. Kalau minta digratisin, perusahaannya nanti drop, terus rugi. Kalau ngomong gitu repot. Daripada ramai, buat saja sendiri," jelas Jokowi.
Sebelumnya pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) menolak gugatan 'masuk pantai Ancol gratis'. Majelis hakim juga menolak gugatan balik pengelola Ancol kepada warga sebesar Rp 1,5 miliar. Majelis hakim menilai tidak ada aturan hukum yang dilanggar oleh para tergugat.
Menurut ketua majelis Dwi Sigiarto bukti yang diajukan penggugat juga tidak cukup. Dwi menambahkan menimbang dari keterangan saksi dan ahli tidak ada satupun aturan yang dilanggar oleh Tergugat dan majelis menilai masalah ini masih terlalu umum.
"Menurut pendapat ahli biaya pantai dengan membayar untuk mendapatkan kenyamanan sudah selayaknya kita membayar contohnya jalan tol," ujar Dwi.
(edo/nwk)
http://news.detik.com/read/2013/02/26/164101/2180285/10/masuk-pantai-ancol-tak-jadi-gratis-jokowi-janji-buat-pantai-gratisan
0 Komentar
CARA RESERVASI
WA / SMS / Call. 085.643.455.685
PIN BB 7A722B86
Kantor Pemasaran : Jalan Jogja-Solo KM 15 Bogem Kalasan Sleman Yogyakarta 'Toko Stiker Sahabat Motor dan Mobil'
Disarankan untuk reservasi menggunakan SMS mengingat kami sering mobile keluar kantor. Sampaikan penawaran yang diinginkan kemudian akan kami berikan penawaran dari kami.
LAYANAN SMS GRATIS
setelah setahun terhenti, insya Allah SMS Community akan berjalan lagi.
minat langganan status via sms, cukup ketik : IKUT ssbscommunity kemudian kirim ke 082-110-001-021
jika gagal berarti ada salah penulisan "IKUT ssbs community" nya.
untuk semua operator GSM.
# gratis sampai kapan pun
!! PESAN ADMIN !!
Kami selalu menghimbau agar semua member agar tetap mewaspadai segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan Cikarsya On-Line, Intive, Inc dan SSBS Community karena kami tidak memungut biaya sepersen pun sebelum kesepakatan kedua belah pihak disepakati.
Harga sewaktu-waktu bisa berubah. Mohon untuk menanyakan terlebih dahulu sebelum bertransaksi.
Contact Admin : 085.643.455.685
Untuk melakukan Pemesanan silahkan klik cara pemesanan
Untuk mengetahui paket wisata silahkan klik Paket Wisata
Untuk mengetahuin paket catering silahkan klik Paket Catering
Untuk mengetahui paket privat silahkan klik Paket Privat
Untuk mengetahui Paket Kaos silahkan klik Paket Kaos
Untuk mengetahui Paket Backpaker dan Adventure silahkan klik Paket Backpaker dan Adventure
Untuk mengetahui Testimoni silahkan klik Testimoni
Untuk mengetahui Tentang Kami silahkan klik Tentang Kami